Saudara- saudara sebangsa dan setanah air.
Dengan rakhmat Tuhan Yang Maha Esa, tepat pada tanggal 10 November 2015, kita bangsa Indonesia memperingati Hari yang bersejarah yakni Hari Pahlawan. Saudara- saudara, kita sama- sama maklum, bahwa pada tanggal 10 November 1945, tahun yang lalu di kota Surabaya terjadi pertempuran yang hebat sekali, yang pada waktu itu dilakukan oleh pemuda- pemuda kita, arek- arek suroboyo, untuk menghancurkan leburkan tentara penjajah.
Dengan semangat yang berkobar, arek- arek Suroboyo yang di pimpin oleh Bung Tomo dan kawan- kawannya dengan mengucapkan takbir, Allahu akbar- Allahu akbar, arek- arek Surabaya, terus maju dengan semangat yang menyala- nyala, sebab arek- arek Surabaya mengerti, bahwa mati untuk membela Negara adalah mati syahid.
Dengan semangat kepahlawanan dan keberanian arek- arek Surabaya itu kemudian menjalar perlawanan yang hebat, di kota- kota lain, untuk mengusir penjajah itu.
Dengan dibekali imam dan tawakal Tuhan, jiwa patriot arek- arek Surabaya, maka perlawanan menjadi bersifat Nasional, hingga menggoncangkan seluruh dunia dimana Dewan Keamanan PBB ikut campur tangan dalam usaha menyelesaikan sengketa kita dengan pihak Belanda.
Saudara- saudara sebangsa dan setanah air.
Dalam kesempatan ini, kami tidak akan menerangkan kembali secara terperinci soal- soal yang berkenaan dengan revolusi fisik, yang penting bagi kita adalah mengambil hikmah dan suri tauladan adanya peringatan tersebut. Sebagaimana kita maklumi, tentang semangat patriot arek- arek Surabaya dalam rangka mengusir penjajah.
Maka dari itu, kita ambil hikmah jiwa 45 itu bagi suksesnya pembangunan. Sesuai dengan uraian- uraian dimuka, teringat betapa besarnya pengogurrbanan pahlawan- pahlawan yang telah gugur di medan perang, untuk membela tanah air.
Maka dalam kesempatan ini, sudah sewajarnya kita berdoa memohon Tuhan YME, agar arwah para syuhada diterima di sisi Tuhan YME dan diampuni dosanya.
Sebagai akhir sambutan ini, dengan penuh harap, agar saudara- saudara terutama generasi muda sebagai pewaris dan generasi penegak dan penerus cita- cita bangsa, mewarisi jiwa dan nilai- nilai 45. Jiwa pahlawan dan patriot untuk didarmabaktikan kepada Bangsa dan Negara.
Dan semoga Tuhan YME selalu memberikan rahmat dan petunjuk kepada kita. Terima Kasih
Demikian merupakan Contoh Pidato Menyambut Hari Pahlawan 10 November semoga dengan adanya contoh pidato ini dapat memberikan manfaat pada anda yang akan mengisi pidato baik di sekolah, kantor atau dimana saja. Hari Pahlawan merupakan momen nasional yang harus kita ambil hikmah dan juga kita harus meniru semangat juang 45 para pahlawan dengan mengisi kemerdekaan dengan cara- cara positif dan bermanfaat bagi Nusa dan Bangsa (Baca: Contoh Pidato Hari Sumpah Pemuda Terbaru).